- Home »
- Dunia Binatang »
- catatanku; "8 Cara Mudah Memandikan Kucing Kampung"
Unknown
On Senin, 23 Juni 2014
Selain kucing ras Persia dan Anggora, wilayah Indonesia juga didominasi
ras lokal yang biasanya disebut kucing kampung. Banyak orang memelihara
jenis ini karena mudah diperoleh, selain itu tingkah lucunya tak kalah
dari kucing ras luar. Meski perawatan kucing ini tergolong mudah dan
daya tahan tubuhnya kuat, si manis juga perlu dimandikan.
Cara memandikan kucing kampung tak jauh berbeda dari ras lainnya. Si manis perlu dimandikan agar tampak lebih bersih, jadi kesehatan lebih terjaga dan itu memberi efek positif bagi si pemelihara.
Memandikan kucing kampung bisa dilakukan sendirian di rumah, caranya tak terlalu sulit bahkan tanpa perlu bantuan orang berpengalaman dan cukup menggunakan peralatan serta perlengkapan seadanya.
Cara pertama memandikan kucing kampung yaitu membuat si manis merasa rileks. Mengapa demikian? Bila belum pernah dimandikan, kucing akan berontak. Ia memang tergolong hewan yang takut air, tetapi bukan berarti tak suka dimandikan. Jika ini adalah pengalaman pertama, minta bantuan teman atau saudara sebab butuh dua orang untuk memandikan si manis.
Agar kucing tak lari ketika akan dimandikan, suruh orang pertama memegang dan menenangkan si manis. Sementara orang kedua bertanggung jawab menyiramkan air ke tubuh kucing. Apa saja yang perlu dipersiapkan?
1. Bak mandi.
2. Air hangat atau air dingin.
3. Shampo cair khusus kucing, terutama untuk mengatasi bakteri, jamur dan kutu.
4. Sikat lembut
5. Handuk kering lembut.
Mandikan kucing di ruang terbuka seperti halaman depan atau belakang. Boleh saja memandikan kucing di kamar mandi, namun terkadang si manis suka rewel. Sebelum memandikan si manis, periksa dulu seluruh bagian tubuh, apakah ada luka ataupun infeksi jamur di bagian tubuh tertentu.
Cara benar dalam memandikan kucing kampung adalah memilih waktu yang tepat, entah pagi atau siang hari, pastikan sinar matahari bersinar terang agar si manis tidak merasa kedinginan. Jangan terlalu lama memandikan kucing sehingga tubuhnya tak menggigil. Berikut langkah-langkah yang bisa diterapkan.
1. Siapkan bak mandi, isikan dengan air hangat.
2. Bawa kucing ke tempat pemandian, jangan langsung menaruhnya ke dalam bak. Buatlah ia merasa tidak terancam, berikan belaian hingga ia merasa nyaman.
3. Orang pertama memegang erat si manis, usahakan jangan sampai terlepas.
4. Orang kedua membilas tubuh si kucing, lakukan dengan perlahan. Bersihkan beberapa bagian tubuh dengan hati-hati, terutama area wajah.
5. Ambil shampo, usap dan gosok ke tubuh kucing. Lakukan dengan hati-hati. Biarkan shampo meresap selama 5 menit, berikan pijatan ringan dengan menggunakan sikat atau jemari tangan biar si manis merasa rileks.
6. Bilas tubuh kucing dengan air hangat bersih, pastikan tak ada sisa sabun yang masih menempel.
7. Keringkan tubuh si manis dengan handuk bersih. Pastikan hingga bulunya benar-benar kering.
8. Setelah itu, bawa kucing berjemur di bawah sinar matahari atau keringkan bulunya dengan hairdryer sambil disisir.
Itulah delapan cara memandikan kucing kampung. Gampang, kan?
Cara memandikan kucing kampung tak jauh berbeda dari ras lainnya. Si manis perlu dimandikan agar tampak lebih bersih, jadi kesehatan lebih terjaga dan itu memberi efek positif bagi si pemelihara.
Memandikan kucing kampung bisa dilakukan sendirian di rumah, caranya tak terlalu sulit bahkan tanpa perlu bantuan orang berpengalaman dan cukup menggunakan peralatan serta perlengkapan seadanya.
Cara pertama memandikan kucing kampung yaitu membuat si manis merasa rileks. Mengapa demikian? Bila belum pernah dimandikan, kucing akan berontak. Ia memang tergolong hewan yang takut air, tetapi bukan berarti tak suka dimandikan. Jika ini adalah pengalaman pertama, minta bantuan teman atau saudara sebab butuh dua orang untuk memandikan si manis.
Agar kucing tak lari ketika akan dimandikan, suruh orang pertama memegang dan menenangkan si manis. Sementara orang kedua bertanggung jawab menyiramkan air ke tubuh kucing. Apa saja yang perlu dipersiapkan?
1. Bak mandi.
2. Air hangat atau air dingin.
3. Shampo cair khusus kucing, terutama untuk mengatasi bakteri, jamur dan kutu.
4. Sikat lembut
5. Handuk kering lembut.
Mandikan kucing di ruang terbuka seperti halaman depan atau belakang. Boleh saja memandikan kucing di kamar mandi, namun terkadang si manis suka rewel. Sebelum memandikan si manis, periksa dulu seluruh bagian tubuh, apakah ada luka ataupun infeksi jamur di bagian tubuh tertentu.
Cara benar dalam memandikan kucing kampung adalah memilih waktu yang tepat, entah pagi atau siang hari, pastikan sinar matahari bersinar terang agar si manis tidak merasa kedinginan. Jangan terlalu lama memandikan kucing sehingga tubuhnya tak menggigil. Berikut langkah-langkah yang bisa diterapkan.
1. Siapkan bak mandi, isikan dengan air hangat.
2. Bawa kucing ke tempat pemandian, jangan langsung menaruhnya ke dalam bak. Buatlah ia merasa tidak terancam, berikan belaian hingga ia merasa nyaman.
3. Orang pertama memegang erat si manis, usahakan jangan sampai terlepas.
4. Orang kedua membilas tubuh si kucing, lakukan dengan perlahan. Bersihkan beberapa bagian tubuh dengan hati-hati, terutama area wajah.
5. Ambil shampo, usap dan gosok ke tubuh kucing. Lakukan dengan hati-hati. Biarkan shampo meresap selama 5 menit, berikan pijatan ringan dengan menggunakan sikat atau jemari tangan biar si manis merasa rileks.
6. Bilas tubuh kucing dengan air hangat bersih, pastikan tak ada sisa sabun yang masih menempel.
7. Keringkan tubuh si manis dengan handuk bersih. Pastikan hingga bulunya benar-benar kering.
8. Setelah itu, bawa kucing berjemur di bawah sinar matahari atau keringkan bulunya dengan hairdryer sambil disisir.
Itulah delapan cara memandikan kucing kampung. Gampang, kan?
Diberdayakan oleh Blogger.